Senin, 07 Februari 2011

BERBAGI

Di tanah suci banyak jamaah yang berlomba-lomba memberi kebaikan untuk menolong orang lain. Memberi sedekah pada orang lain. Maka dari itu, hampir setiap hari ada saja orang yang memberikan sedekah berupa makanan atau benda lain pada jamaah yang kebetulan lewat. Ada yang di salurkan lewat pemondokan kami. Ada juga yang diberikan di jalan-jalan umum. Ada yang diberikan di dalam majidil haram.
Aku sering mendapat sedekah ini. Di masjid, ada saja yang memberi kue, kurma, permen, kacang, dll. Bahkan aku ingat sekali saat udara sangat dingin dan tenggorokan terasa kering ada yang membawa termos besar, berisi teh hangat dan mempersilahkan kami mengambilnya. Alhamdulillah, nikmat sekali.
Bahkan di masjid, saat sedang tidur-tiduran ada saja yang memberi. Ya di sini, kalau tidak memilih-milih makanan, kita akan kenyang terus. Itu mungkin memang rejekiku, karena ada teman yang jarang mendapat ini.
Tidak hanya pemberian berupa benda. Kita pun sering mendapat kebaikan jasa dari orang lain. Saat sedang haus dan kondisi masjid sangat padat, ingin minum, ada yang menawarkan diri mengambilkan. Mengambilkan Al qur’an dari rak yang agak jauh. Bingung cari tempat sholat ada yang menawarkan sampingnya yang secuil untuk kutempati. Ada saja kebaikan yang kuterima.
Bahkan mas nang di Madinah mendapat kebaikan dari orang lain yang mengharukan. Mendapat kesempatan sholat di roudhoh itu sangat sulit. Apalagi di bagian pria. Orang-orangnya lebih sulit diatur. Seharusnya setiap jamaah sholat bergantian dan tidak boleh berlama-lama sholat ditempat ini. Namun di bagian pria, orang-orang justru duduk dan membaca Al Quran di sana. Egois amat sih.
Ada 2 orang bapak mengajari dan menunjukkan jalan untuk mas nang sholat di roudhoh. Dengan susah payah akhirnya mas nang dapat mereka carikan tempat sholat. Tapi sayangnya mereka sendiri tidak dapat tempat dan diusir dari roudhoh. Akhirnya mas nang sendiri sholat di sana, dengan perasaan yang sangat berterima kasih dan haru, mengingat 2 orang tadi.
Ya Allah semoga semangat persaudaraan ini tetap subur di hati kami.

Related Posts sesuai kategori



Tidak ada komentar:

Posting Komentar